Prilla Tania (IDN)

Takhtet Al Qaleb
2013
Video and paper cutting installation
Dimensions variable
Prilla Tania dilahirkan di Bandung tanggal 1 April 1979. Ia lulus dari Studio Seni Patung, Departemen Seni Rupa, Fakultas Seni dan Desain Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Juli 2001. Prilla Tania telah aktif di skena seni lokal semenjak tahun 2003. Karyanya mencakup patung lunak, instalasi, video dan foto. Ia juga adalah seorang seniman performans. Prilla Tania cenderung menggunakan bahan yang mudah dalam karyanya; kain, kapur, kertas atau benda sehari-hari, bahkan bumbu dapur, dalam bahasa visual yang nampak sederhana. Sejak awal Prilla mengeksplorasi tema berdasarkan permasalahan yang dihadapi manusia dan menemukan bahwa semuanya hal adalah persoalan bertahan hidup. Budaya modern telah membuat hidup menjadi sangat rumit sehingga permasalahan bertahan hidup yang sederhana pun menjadi masalah kompleks, misalnya mengenai makanan. Pameran terakhir Prilla Juli 2013 dilaksanakan di Selasar Sunaryo dengan judul “E” diambil dari simbol Energi dalam Fisika. Instalasi dari kardus makanan bekas dalam pameran ini masih terkait dengan siklus evolusi konsep Prilla mengenai persoalan bertahan hidup manusia. Karya-karya Prilla berangkat dari isu-isu limbah dan energi, kemudian bergeser fokus pada kebutuhan pemenuhan energi manusia; makanan. Karena kepeduliannya tersebut, Prilla bahkan mengubah pola makannya menjadi sangat sederhana untuk mengurangi limbah dan menghemat energi
Prilla Tania adalah salah satu seniman Biennale Jogja XII yang berkesempatan menjalani program residensi. Karya yang ia pamerkan adalah upayanya menghadirkan kembali perasaan, pengalaman dan ingatannya selama ia berada di Sharjah. Bagaimana ia bergerak di dalam wilayah kota. Takhtit Al Qaleb, yang secara harafia berarti Pemetaan Jantung dalam bahasa Arab, adalah sebutan untuk mesin pengukur aktivitas jantung (Elektrokardiogram), sebuah instalasi yang terdiri atas projeksi video dan instalasi potongan kertas. Takhtit Al Qaleb merupakan interpretasi Prilla atas bentuk kota Sharjah, baik secara fisik yang ia lihat sewaktu menyusuri jalan-jalannya, maupun bentuk non-fisik dari cerita penduduk dan pendatang mengenai sejarah dan rencana kota di masa depan. Prilla menggunakan projeksi video kedua yang menampilkan satu sisi kota dari sudut pandang yang tidak alami (bagi manusia), untuk mendukung instalasi Takhtit Al Qaleb dalam menyampaikan pemikirannya mengenai perpindahan/pergerakan orang, mobilitas dan hubungannya dengan fisik kota, bagaimana kota tersebut bertumbuh dan hubungan dengan orang yang hidup di dalamnya.
[column size=”1/3″][/column][column size=”1/3″]
[/column][column size=”1/3″]
[/column]
Minggu–Sabtu (Saturday–Sunday)
2013, Video
Duration 14 min